Masih jangan lupa kan kejadian mahasiswi kedokteran yg menampar staf bandara lantaran gate sudah ditutup? Yap, insiden serupa memang tak jarang terjadi, baik pada tanah air sendiri, juga pada luar negeri. Sebagai penumpang, kita diminta datang tepat waktu, tetapi jika penerbangan ditunda, mau tidak mau kita wajib menunggu.
Kasus penerbangan lainnya yang tak jarang terjadi merupakan over booked, pesawat penuh sehingga tiket yg sudah kita beli nir sanggup digunakan, seperti yang dialami Ruben Onsu waktu akan pulang dari liburannya beserta famili pada Hongkong. Tidak mengenakkan memang, tetapi ternyata traveler yg satu ini berhasil menghadapinya dengan sabar.
Penerbangan Zia yang awalnya pukul 6.40 digeser dalam jam 8.55. Tetap tersenyum, Zia menghadapinya menggunakan hening dan nir emosi sama sekali, menyatakan bahwa dia tak mempermasalahkan meski wajib mundur ke penerbangan berikutnya. Sebagai kompensasi, pihak Garuda Indonesia memberikan tempat duduk di kelas usaha, karena dirinya tak mau mendapat cash back sejumlah 600 ribu yang ditawarkan. Zia pun menerima dengan bahagia hati.
Ternyata, keberuntungan Zia tak berhenti hingga pada situ. Saat santai menunggu penerbangan berikutnya, Zia malah dihampiri staf maskapai yg menyampaikan bahwa dirinya sanggup ikut penerbangan jadwal sebelumnya, & permanen berada pada kelas bisnis. Wah, ini nih yang namanya berbuah manis.
Kesabaran ini lah yang mungkin membuat Zia laba bertubi-tubi. Tak hanya penerbangan yg bermasalah, rupanya proses reservasi hotel yang dipesankan perusahaan untuknya juga tak mulus begitu saja. Resepsionis Hotel Aviary Bintaro mengungkapkan bahwa kamar yang dipesan telah ditempati tamu lain dikarenakan terlambat check in sehari. Meski jadwal yang ditunjukkan telah benar, Zia permanen kalem & menunggu pihak hotel menyiapkan kamar yg lain.
Ungkapan kesabaran akan mendatangkan estetika itu memang sahih adanya. Zia pun diberi kamar yg harganya dua kali lipat berdasarkan yg dipesan menjadi permintaan maaf berdasarkan pihak hotel. Bukan ruangan yang sempit, lelaki yg sering bepergian ini akhirnya merasakan bermalam di kamar yang dilengkapi dengan ruang tamu & jua dapur. Masih tidak percaya menggunakan kekuatan tabah, nih?
Comments
Post a Comment